Bahas budgeting udah, pilih motherboard + prosesor udah, mari kita lanjutkan….masuk ke pembahasan sedikit agak dalam ke komponen-komponennya
4. VGA Card
Komponen ini sebetulnya gak wajib, iya gak wajib, karena dengan makin modern nya teknologi komputer, muncul yang namanya built in graphics atau integrated graphics, maksudnya untuk menampilkan gambar di monitor udah gak perlu komponen khusus (baca: VGA Card), karena sudah built in di dalam sistem…
Dulu awal-awal munculnya teknologi ini unit pengolahan grafisnya nempel di motherboard biasanya ada di dalam chipset, tapi sekarang dengan makin modernnya teknologi prosesor, unit pengolahan grafisnya ada di dalam prosesor dan motherboard hanya menyediakan port grafisnya aja….
Wah mending beli yang udah built in graphics dong kalo gitu? gak ribet, lebih murah lagi… eits tunggu dulu… tergantung tujuan pemakaian komputernya, seperti yang dibahas di poin 3 di tulisan sebelumnya, teman-teman harus paham mau dipakai buat ngapain itu komputernya.
Kalau untuk urusan kantor biasa seperti ms.office, browsing internet, dan mungkin sambil dengerin musik atau sesekali nonton film, boleh lah pakai built in grafis..
Tapi kalau misal ada kebutuhan video/photo editing, desain arsitektur, atau bakal sering dipakai gaming, ya built in graphics ini bukan pilihan yang bijak, karena pasti kurang nendang performanya….
Nah sekarang masuk ke pembahasan VGA Card nya, vga card ini menurut saya mirip kayak miniatur komputer, dalam sebuah vga card terdapat processing unit (semacam prosesor) yang kerjanya khusus memproses data-data urusan grafis, selanjutnya kita sebut dengan GPU (graphics processing unit).
Selain GPU, di dalam sebuah vga card ada juga yang namanya memory alias RAM, cuma bedanya, karena ini dibuat khusus memproses data-data yang berhubungan denga grafis, maka RAM-nya disebut dengan SGRAM (synchronous graphics random access memory) yang di pasaran kita kenal sebutannya menjadi GDDR RAM, dan memory nya ini dalam bentuk chip yang sudah tertanam di vga card.
Dan yang terakhir adalah cooler nya, supaya si GPU nya tidak kepanasan alias overheat.
Awal-awal cooler vga card itu bentuknya cuma plat bersirip, namun karena clock dari GPU makin ke sini kian melesat dan memproduksi panas yang semakin besar, maka cooler dalam vga card juga ikut berevolusi selayaknya cooler CPU, yaitu pakai kipas/fan, dan untuk vga card kelas high-end bahkan sudah pakai air alias water cooler… tuh kan bener2 mirip miniatur komputer kan? cuma bedanya si vga card ini khusus menangani urusan data grafis saja, data-data lain tetap jadi santapannya si processor/CPU….
Setelah tahu komponen dasar dari sebuah Vga Card, berikutnya yang harus kita ketahui adalah kesesuaian/keseimbangan kerja antara CPU dengan GPU dalam sebuah vga card…
Sama seperti CPU/prosesor, GPU juga dibuat oleh produsen dalam kategori yang berbeda, dan dengan generasi teknologi yang berbeda juga…
Menurut saya, pilihlah GPU/Vga card yang masih sama kategori dan generasinya dengan CPU misal, kalau kamu punya prosesor i3 atau i5 generasi ke-7 atau Ryzen 3 atau ryzen 5 generasi pertama (kalo gak salah ini produksi tahun 2017-an), maka sebaiknya pilih vga card yang diproduksi dalam sekitaran waktu 2017 an tadi dan ambil yang kelas mid sesuai dengan kelas prosesornya, bisa ambil gtx mulai dari 1030 sampai gtx 1060 atau AMD radeon RX 540 sampai RX 570.
Duh apakah boleh, dengan prosesor kelas mid atau bahkan low trus kita ambil vga card yang lebih kencang, misal gtx 1080ti, atau RX 580 atau Vega 64 ? ya boleh aja, wong duit juga duit situ, hahaha…
Tapi kalau yang dikejar keseimbangan dan ketidak-mubazir-an ya sebaiknya jangan karena sayang uangnya, dan juga karena kamu masuk di kategori mid atau low, pastilah budgetmu terbatas, dan kemungkinan besar kamu sama kayak saya, member club mending-ers, wkwkwk…
Ya kecuali kamu mau pake komputermu buat mining crypto, maka silahkan aja, tapi jangan nanggung cuma beli 1 vga cardnya… beli sampe 6 unit, trus pake prosesornya gak usah yang muluk2, i3 generasi 3 juga sudah cukup, dan gak perlu beli casing, jangan lupa juga itu listrik di rumah dilos-in dulu, huahahaha…
Dah ah, dah kepanjangan lagi, nanti jadi bosen bacanya….postingan begini dilanjut dan worth kah buat teman-teman? coba minta pendapatnya ya di kolom komentar…